Bekerja dari rumah atau work from home (WFH) adalah salah satu solusi yang banyak diterapkan oleh organisasi di masa pandemi Covid-19. WFH memiliki beberapa keuntungan, seperti menghemat biaya transportasi, mengurangi risiko penularan, dan memberikan fleksibilitas waktu dan tempat kerja. Namun, apakah WFH bisa menjadi pilihan selamanya? Lihat selengkapnya https://pace-office.com/id/sewa-kantor-jakarta/ .
Ternyata, bekerja dari rumah tidak selalu menyenangkan dan efektif. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa WFH juga memiliki dampak negatif, baik bagi karyawan maupun organisasi. Berikut adalah beberapa alasan mengapa bekerja dari rumah bukan pilihan selamanya:
- Menurunkan produktivitas dan kualitas kerja. Bekerja dari rumah bisa sangat membosankan. Bahkan apabila kita tidak bisa menyeimbangkan ritme kerjanya, WFH bisa memberi efek negatif pada produktivitas kerja kita. Pertama, kekuatan kebebasan yang kita dapatkan saat bekerja dari rumah dapat membuat kita lebih malas dari sebelumnya. Kedua, bekerja dari rumah juga membuat kita mudah terganggu oleh hal-hal di sekitar kita, seperti keluarga, hewan peliharaan, televisi, atau media sosial. Ketiga, bekerja dari rumah juga membuat kita sulit untuk membedakan antara waktu kerja dan waktu istirahat, sehingga kita bisa kelelahan atau stres.
- Mengurangi komunikasi dan kolaborasi. Bekerja dari rumah juga membuat kita terisolasi dari rekan kerja, atasan, atau pelanggan. Meskipun kita bisa berkomunikasi melalui teknologi digital, seperti telepon, email, atau video conference, tetapi hal itu tidak bisa menggantikan interaksi langsung yang lebih hangat, personal, dan efektif. Bekerja dari rumah juga membuat kita sulit untuk berkolaborasi dengan tim atau departemen lain, karena kita tidak bisa melihat atau merasakan situasi dan kondisi mereka secara nyata. Akibatnya, kita bisa kehilangan informasi, ide, atau masukan yang penting untuk meningkatkan kinerja dan kualitas kerja kita.
- Mengganggu keseimbangan hidup dan kerja. Bekerja dari rumah juga bisa mengganggu keseimbangan hidup dan kerja kita. Di satu sisi, kita bisa lebih dekat dan lebih banyak waktu dengan keluarga. Namun, di sisi lain, kita juga bisa merasa tertekan atau bersalah karena tidak bisa memberikan perhatian atau bantuan yang cukup kepada keluarga, terutama jika kita memiliki tanggung jawab keluarga yang besar, seperti anak atau orang tua. Bekerja dari rumah juga bisa membuat kita kehilangan kesempatan untuk bersosialisasi, berolahraga, atau melakukan hobi dengan orang-orang di luar rumah, yang bisa membantu kita untuk melepaskan stres, meningkatkan kesehatan, dan menambah kebahagiaan.
Berdasarkan alasan-alasan di atas, dapat disimpulkan bahwa bekerja dari rumah bukan pilihan selamanya. Bekerja dari rumah memang memiliki beberapa keuntungan, tetapi juga memiliki banyak tantangan dan risiko. Oleh karena itu, kita perlu menemukan cara untuk mengatasi dampak negatif dari bekerja dari rumah, atau mencari alternatif lain yang lebih baik, seperti bekerja di kantor, bekerja secara hibrid, atau bekerja di tempat lain yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kita.